Untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, visi misi perusahaan distributor harus dibuat sebelum beroperasi.

Adanya visi misi ini akan membantu untuk meyakinkan konsumen agar menggunakan produk yang kita tawarkan.

Visi misi dibuat sedemikian rupa sebagai gambaran tujuan dari sebuah perusahaan dalam memberikan pelayaan terbaik kepada konsumennya.

Jika Anda masih bingung dengan visi misi perusahaan distributor, Anda bisa menggunakan beberapa contoh di bawah ini sebagai referensi.

Apa Visi Misi dalam Perusahaan?

Dalam sebuah perusahaan, visi dan misi ini sangat penting untuk membantu perusahaan dalam menjalankan operasional agar bisa mencapai tujuan yang diinginkan.

Visi dapat diartikan sebagai gambaran tentang apa yang ingin diraih perusahaan di masa depan. Di dalam visi ini harus memiliki makna yang jelas, inspiratif, dan mudah diingat. Visi ini bagaikan mimpi besar perusahaan yang ingin diwujudkan dalam jangka panjang.

Sedangkan misi adalah langkah-langkah penting yang akan diambil perusahaan untuk mencapai visinya. Dengan adanya misi ini, perusahaan memiliki strategi dan rencana untuk mencapai tujuan bisnisnya.

Bagaimana Cara Membuat Visi dan Misi Perusahaan?

Untuk membuat visi misi memang bukan hal yang mudah. Biasanya semua pihak yang ada dalam perusahaan akan terlibat dalam penyusunan visi misi ini.

Sehingga bisa menghasilkan visi misi yang jelas, terukur dan juga realistis untuk dicapai perusahaan.

Berikut ini cara membuat visi dan misi perusahaan yang benar.

1. Pahami Nilai-Nilai Perusahaan

Sebelum merumuskan visi dan misi, penting untuk menggali nilai-nilai yang menjadi landasan perusahaan.

Nilai-nilai ini ibarat petunjuk yang akan memandu setiap langkah dan keputusan perusahaan. 

Semua pihak yang ada di dalam perusahaan harus memahami betul nilai-nilai perusahaan agar bisa bekerja maksimal setiap harinya.

2. Tetapkan Tujuan yang Jelas

Visi dan misi perusahaan harus sesuai dengan tujuan yang jelas dan terukur.

Dengan target yang spesifik, perusahaan dapat menyusun strategi dan rencana yang tepat untuk mencapainya.

Hal ini akan membantu perusahaan meminimalisir kemungkinan kesalahan pengambilan keputusan nantinya.

3. Rumuskan Visi dan Misi yang SMART:

• Spesifik: Visi dan misi haruslah jelas dan mudah dipahami oleh semua pihak.
• Measurable: Visi dan misi haruslah memiliki target yang terukur agar dapat dipantau perkembangannya.
• Achievable: Visi dan misi haruslah realistis dan dapat dicapai dengan sumber daya yang dimiliki.
• Relevant: Visi dan misi haruslah relevan dengan industri, pasar, dan kemampuan perusahaan.
• Time-bound: Visi dan misi haruslah memiliki jangka waktu yang jelas untuk mencapainya.

4. Berpikir Visioner

Visi dan misi perusahaan tidak boleh hanya terpaku pada kondisi saat ini, tetapi haruslah berani melihat ke masa depan.

Anda harus berfikir apa yang ingin diraih perusahaan dalam 5, 10, atau bahkan 20 tahun ke depan.

Visi yang visioner akan memotivasi semua pihak untuk bekerja keras dan mencapai mimpi besar bersama.

Contoh Visi Misi Perusahaan Distributor

Berikut ini beberapa contoh visi misi perusahaan yang bisa Anda gunakan atau dijadikan referensi dalam penyusunan untuk perusahaan Anda.

Contoh 1: Perusahaan Distributor Barang Elektronik

Visi: Menjadi distributor barang elektronik terdepan di Indonesia yang menyediakan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau dan layanan terbaik bagi pelanggan.

Misi:

• Memperluas jaringan distribusi ke seluruh Indonesia.
• Menjalin kerjasama dengan brand ternama di dunia.
• Meningkatkan kualitas layanan pelanggan melalui pelatihan dan pengembangan SDM.
• Memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional.
• Menjaga komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.

Contoh 2: Perusahaan Distributor Bahan Bangunan

Visi: Menjadi solusi terdepan dalam penyediaan bahan bangunan berkualitas tinggi dan terpercaya di Indonesia.

Misi:

• Menyediakan produk bahan bangunan yang lengkap dan beragam dari brand ternama.
• Memberikan harga yang kompetitif dan bersaing.
• Menawarkan layanan prima kepada pelanggan, termasuk konsultasi dan pengiriman barang.
• Membangun jaringan distribusi yang luas dan handal.
• Meningkatkan pengetahuan dan keahlian karyawan melalui pelatihan dan pengembangan.

Contoh 3: Perusahaan Distributor Alat Kesehatan

Visi: Menjadi mitra terpercaya dalam menyediakan alat kesehatan berkualitas tinggi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

Misi:

• Menyediakan alat kesehatan yang lengkap dan sesuai dengan kebutuhan medis.
• Bekerjasama dengan supplier ternama untuk memastikan kualitas produk.
• Memberikan layanan purna jual yang prima dan profesional.
• Meningkatkan edukasi dan pelatihan kepada tenaga medis tentang penggunaan alat kesehatan.
• Mendukung program pemerintah dalam meningkatkan akses terhadap alat kesehatan berkualitas.

Contoh 4: Perusahaan Distributor Makanan dan Minuman

Visi: Menjadi distributor makanan dan minuman terdepan di Indonesia yang menyediakan produk berkualitas tinggi, aman, dan menyehatkan bagi masyarakat.

Misi:

• Menjalin kerjasama dengan produsen makanan dan minuman terpercaya.
• Menyediakan produk yang beragam dan sesuai dengan selera konsumen.
• Memastikan kualitas dan keamanan produk melalui penerapan standar yang ketat.
• Membangun jaringan distribusi yang luas dan menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
• Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat.

Kesimpulan

Visi misi perusahaan distributor menjadi acuan dalam operasional perusahaan agar terarah untuk mencapai tujuan yang jelas.

Perusahaan harus bisa bekerja sesuai dengan apa yang sudah dirumuskan di awal dalam visi misi tersebut.