Peran distributor beras dalam menjaga stabilitas harga beras – Beberapa bulan terakhir kita pasti merasa kebutuhan rumah tangga untuk dapur kita harganya kian mencekik.

Setelah polemic minyak goreng dalam setahun terakhir harganya mengalami fluktuasi. Tahun ini giliran beras yang “menggoda” isi dompet kita.

Bagaimana tidak, sudah merasa aman dengan harga minyak goreng yang mulai terkontrol, alih alih harapan dapat bernafas lega, justru harga komoditi pokok utama ini malah terbang tinggi.

Sudah tidak pernah lagi kita rasakan membeli beras di harga yang sama dari bulan sebelumnya. Yang ada malah kita menyiapkan dana lebih untuk kemungkinan kenaikan harga beras dibulan depan.

Bahkan bukan dengan secara sengaja kita menurunkan jenis kualitas beras demi bisa berhemat, atau sekedar dapat membeli kebutuhan lain. Namun tetap saja, dana yang kita keluarkan selalu lebih tinggi dari bulan lalu.

Menjadi pertanyaan besar mengapa hal ini bisa terjadi, bukankah sawah kita tersebar luas seantero negeri ini? Atau peran pihak lain seperti distributor yang perlu dipertanyakan? Artikel kali ini mencoba untuk memberikan bahan baca kepada anda mengenai peran distributor beras dalam menjaga stabilitas harga beras.

Peran Distributor Beras dalam Menjaga Stabilitas Harga Beras

Bahan Pokok Utama

Harga beras harus dijaga kestabilannya, karena ini adalah bahan pokok utama yang fatal akibatnya jika harganya dibiarkan melesat, hal ini tentu akan mempengaruhi daya beli masyarakat akan komiditi ini. Semoga nantinya artikel ini bisa menjawab sedikit pertanyaan anda mengenai hal ini, dan memberi wawasan lebih kita untuk menyoroti fenomena kenaikan harga beras.

Pembengkakan Harga Beras Dapat Dihindari Dengan Distributor Yang Efektif

Peran distributor beras dalam menjaga stabilitas harga beras yaitu karena pembengkakan harga beras dapat dihindari dengan distributor yang efektif. Distributor yang pandai dan efektif, tidak akan membuat pembengkakan harga beras dari tangan produsen. Distributor yang mampu membeli produk dalam skala besar dari tangan produsen tentu biasanya juga akan mendapat harga yang lebih murah dibanding distributor yang hanya mampu membeli dalam jumlah kecil.

Baca juga Trend Bisnis Distributor Minyak Goreng

Gudang Penyimpanan Beras, Penunjang Distribusi Beras

Distributor wajib memiliki gudang penyimpanan sendiri, karena beras tidak serta merta dapat langsung disalurkan secara cepat dan mudah sampai ke tangan konsumen. Maka beras akan disimpan terlebih dahulu, dan juga ada didalamnya proses penyortiran. Sehingga kepemilikan gudang, merupakan hal yang cukup krusial untuk dimiliki.

Bayangkan jika Distributor tidak memiliki gudang, lalu beras mungkin akan mengalami kerusakan. Bayangkan jika distributor memiliki gudang penyimpanan yang kecil, maka ia akan bolak balik ke produsen dan ada biaya logistic dan akomodasi tambahan.

Bayangkan jika distributor memiliki gudang dengan sistem sewa, maka ia akan memasukkan biaya sewa tersebut kedalam harga jual ke pengecer nantinya. Tentu, distributor dengan kondisi demikian, akan berujung dengan harga beras yang tinggi.

Distributor merencanakan dan memilih rute pengangkutan terbaik dari produsen ke gudang, dan rute penyaluran terdekat dari gudang ke pengecer ataupun toko grosir.

Distributor yang kurang atau tidak memikirkan rute pengangkutannya akan berakibat pada pembengkakan jumlah bahan bakar yang dipakai ataupun penyusutan mutu dari beras yang dibawanya.

Hal ini erat kaitannya juga soal kepemilikan akomodasi dan perawatannya. Jika akomodasi dalam keadaan layak, dan berukuran besar untuk menampung, tentu biaya bolak balik ataupun perawatan mesin dapat ditekan, yang tentunya akan berimbas kepada harga jual beras tersebut.

Distributor memiliki kemampuan untuk bernegosiasi harga dari produsen dan memiliki rencana marketing yang baik kepada pengecer. Maksudnya adalah, distributor yang mampu untuk bernegosiasi dan deal dengan produsen pada harga terbaik. Dan distributor juga memiliki strategi pemasaran yang bagus kepada toko grosir ataupun pengecer, biasanya tidak akan membuat pembengkakan harga beras.

Baca juga Permasalahan yang Dihadapi Distributor Sembako

Jika distributor memiliki hal-hal yang perlu dimiliki di atas sebagaimana perannya, Harga beras dapat dijaga agar tetap stabil hingga ditangan konsumen. Namun perlu diingat, jika harga beras meningkat, distributor bukanlah selalu tersangka dalam fenomena ini, adanya inflasi dan alasan lain juga turut memberikan andil dalam kenaikan dan ketidak stabilan harga beras.

Gimana apakah kamu sudah tau peran distributor beras dalam menjaga stabilitas harga beras?