Mengenal Ekspansi Bisnis Internal dan Eksternal dan Tujuannya

Sebagai seorang pebisnis, penting untuk mengenal ekspansi bisnis internal dan eksternal.

Keduanya memiliki peranan penting dalam perkembangan bisnis yang Anda kelola nantinya.

Dengan melakukan ekspansi bisnis, perusahaan Anda akan lebih cepat berkembang dengan bantuan internal maupun eksternal.

Akan tetapi, pengelolaannya harus tetap dijaga dengan baik untuk memastikan perjalanan ekspansinya ini sesuai dengan tujuan.

Untuk memahami lebih lanjut, simak pembahasan di bawah ini.

Apa Itu Ekspansi Bisnis?

Ekspansi bisnis adalah proses di mana sebuah perusahaan memperluas cakupan operasionalnya untuk bisa tumbuh lebih besar. 

Hal ini melibatkan berbagai strategi, termasuk membuka cabang baru, memasuki pasar internasional, atau mengembangkan produk dan layanan baru.

Tujuan utama dari ekspansi bisnis adalah untuk meningkatkan pendapatan, memperluas pangsa pasar, hingga  memperkuat posisi di pasar.

Ekspansi bisnis biasanya didorong oleh analisis pasar yang menunjukkan adanya peluang untuk bisa tumbuh dengan signifikan, serta oleh keinginan perusahaan untuk memperbesar skala operasionalnya.

Namun, ekspansi bisnis juga membawa tantangan dan risiko.

Perusahaan harus melakukan analisis dan perencanaan yang matang untuk memastikan bahwa ekspansi tersebut layak secara finansial dan strategis.

Ada beberapa tantangan yang mungkin akan dirasakan seperti perbedaan budaya dan regulasi di pasar baru, kebutuhan untuk menyesuaikan strategi pemasaran, dan risiko finansial terkait dengan investasi besar yang diperlukan.

Tujuan Perusahaan Melakukan Ekspansi Bisnis

Ekspansi bisnis dapat memberikan banyak manfaat untuk perusahaan. Berikut ini tujuan dari melakukan ekspansi bisnis.

Meningkatkan Pendapatan

Ekspansi bisnis memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan basis pelanggannya dengan memasuki pasar baru, baik secara geografis maupun melalui diversifikasi produk. Dengan menjangkau lebih banyak pelanggan, perusahaan dapat meningkatkan penjualan dan pendapatan. 

Mengatasi Persaingan Pasar Ketat

Di pasar yang sudah sangat kompetitif, peluang untuk perusahaan bisa tumbuh sangatlah kecil.

Ekspansi bisnis memungkinkan perusahaan untuk melewati tangantan itu dengan mencari pasar baru yang belum tersentuh atau memiliki persaingan lebih sedikit. 

Meningkatkan Brand

Ketika melakukan ekspansi bisnis, otomatis produk atau layanan dari sebuah perusahaan akan lebih banyak dikenal. Ketika perusahaan berhasil memasuki pasar baru, mereknya menjadi lebih dikenal dan dipercaya di berbagai lokasi. 

Mengenal Ekspansi Bisnis Internal dan Eksternal

Ada dua jenis ekspansi bisnis yang bisa diterapkan oleh sebuah peruahaan. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Ekspansi Bisnis Internal

Ekspansi bisnis internal adalah strategi yang dilakukan perusahaan untuk memperluas operasinya secara mandiri, tanpa melibatkan pihak eksternal.

Contoh ekspansi bisnis internal antara lain:

  • Membuka cabang baru: Perusahaan dapat membuka cabang baru di lokasi baru, baik domestik maupun internasional. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan.
  • Memperbanyak produk: Memperbanyak produk dengan menawarkan produk atau layanan baru menjadi salah satu langkah ekspansi bisnis internal. Dengan begitu, pelanggan akan memiliki lebih banyak pilihan saat membeli.
  • Meningkatkan kapasitas produksi: Untuk memenuhi target pasar yang semakin besar, perusahaan bisa meningkatkan kapasitas produksi. Produksi yang semakin banyak menandakan penjualan semakin membesar.

Ekspansi Bisnis Eksternal

Ekspansi bisnis eksternal adalah strategi yang dilakukan perusahaan dengan melibatkan pihak eksternal. Dengan kata lain, perusahaan harus bekerjasama dengan pihak lain untuk memperbesar bisnis.

Berikut adalah beberapa contoh strategi ekspansi bisnis eksternal:

  • Akuisisi: Sebuah perusahaan dapat mengakuisisi perusahaan lain untuk mendapatkan akses ke aset, basis pelanggan, atau keahlian mereka. Akuisisi dapat membantu perusahaan untuk memasuki pasar baru, meningkatkan pangsa pasar mereka, dan bisa bersaing lebih kuat di pasar.
  • Merger: Merger dapat diartikan sebagai dua atau lebih perusahaan yang melebur menjadi satu perusahaan yang lebih besar. Ketika merger berjalan dengan baik, perusahaan bisa meningkatkan skala operasi mereka, mengurangi biaya, dan meningkatkan akses mereka ke sumber daya.
  • Joint venture: Selain itu, perusahan juga bisa melakukan joint venture dengan perusahaan lain untuk bekerja sama dalam proyek tertentu. Cara ini sangat efektif untuk meminimalisir risiko, selain itu juga bisa berbagi sumber daya, dan memasuki pasar baru

Kesimpulan

Ekspansi bisnis internal maupun eksternal bisa menjadi pilihan bagi perusahaan yang ingin berkembang lebih cepat.

Dengan strategi yang matang, bisa membuat perusahaan bisa menemukan celah untuk bisa meningkatkan penjualan dan jangkauan pasar.