Tips memulai usaha laundry – Kesibukan setiap orang berbeda-beda, sampai-sampai tidak ada waktu untuk mencuci bajunya.

Sebenarnya semua itu tergantung prioritas, namun ada beberapa alasan kenapa orang lebih suka melaundry bajunya daripada mencuci sendiri. Alasannya karena sibuk bekerja, sibuk kuliah, tidak ada air di rumah atau bahlkan ada orang yang tidak bisa mencuci baju sama sekali.

Apalagi jika orangnya sibuk bekerja dari pagi hingga petang, sudah dipastikan dia sangat lelah sehatrian dan inginnya istirahat. Jadi tidak ada waktu untuk mencuci. Dan mencuci adalah pekerjaan rumah yang melewati proses yang sangat panjang, benar-benar menyita waktu dan tenaga.

Dimulai merendam, dikucek atau dicuci, kemudian dibilas beberapa kali samapi busanya hilang, kemudianmn dibilas agar busanya benar-benar hilang, setelah itu dijemur, dan ketika sudah dijemur baru kita harus mengangkat atau menjahit jemurannya. Proses yang melelahkan, terkahir kamu baru bisa setrika baju yang sudah kering, lalu masuk ke dalam lemari.

Baca juga Peran Distributor Beras dalam Menjaga Stabilitas Harga Beras

Jika mencuci di hari linur saja, apa kamu yakin mampu mengerjakan baju yang menumpuk selama berhari-hari, pasti kamu akan merasa kelelahan. Nah dengan adanya jasa laundry ini merupakan salah satu solusi bagi kamu yang benar-benar sibuk dan tidak mempunyai asisten rumah tangga.

Tips Memulai Usaha Laundry

Bisnis laundry ini memang sudah banyak sekali ditemukan, tapi hanya sedikit orang yang memahami pertimbangan dalam membuka usaha ini. Harus memiliki streategi pemasaran agar bisnis berjalan lancar dan mendapatkan keuntungan. Susah susah gampang menjalankan bisnis di bidang jasa usaha laundry ini. Untuk mengetahui tips memulai usaha laundry, yuk simak artikel ini:

Menghitung dan Mencatat Biaya Operasional

Tips memulai usaha laundry yang paling pertama adalah kamu harus menghitung serta catat seluruh biaya operasional. Kamu harus memperhitungkan biaya operasional yang akan kamu keluarkan dengan tepat, ketika menjalankannya kamu harus memiliki catatan atau data di laptop perihal listrik yang digunakan, mesin cuci yang dipakai, berapa banyak air yang dipakai, detergen, pewangi pakaian dan bahkan gaji karyawan (jika kamu punya karyawan). Tapi untuk pertama kali memulai, mungkin bisa dilakukan oleh kamu sendiri agarmenghemat biaya operasional gaji karyawan.

Pisahkan beberapa persen uang yang kamu dapatkan perharinya untuk disimpan sebagi dana darurat, dana darurat tersebut bisa kamu pakai sebagihal terdugayang akan kamu alami selama usaha berjalan.Entah itu kerusakan mesin cuci, ganti rugi baju pelanggan yang rusak, dan sebagainya.

Baca juga Memulai Usaha Crepes

Jika kamu sudah menghitung dan mencatat biaya operasional, dari situ kamu akan mengetahui usaha laundry kamu berjalan dengan baik atau tidak.

Lokasi yang Strategis

Lokasi yang strategis pun menjadi tips memulai usaha laundry agar bisa meningkatkan penjualan. Pilih lokasi yang dekat dengan pabrik, kost, kantor-kantor atau yang membuat usaha kamu berkemang pesat karena peluang di sekitar itu biasanya banyak orang yang mencuci bajunya di tempat laundry.

Baca juga Cara Mengelola Usaha Katering

Dengan menentukan lokasi yang strategis itu sangat berpengaruh sekali terhadap usaha laundry yang kamu mulai. Jika banyak pelanggan yang mencuci di tempat kamu, sudah dipastikan kamu akan mendapat keuntungan yang besar.

Pelayanan

Pelayanan adalah bagaian terpenting dalam membuat pelanggan balik lagi ke tempat usaha kamu karena merasa senang. Jika kamu jutek sudah dipastikan, pelanggan tidak akan balik lagi ke tempat kamu, karena lihat muka kamu saja sudah bikin kesal.

Kamu bisa mengatur strategi dengan memberikan diskon yang menarik atau memberikan reward kepada pelanggan dengan sebuah kupon yang harus dikumpulkan untuk ditukarkan dengan hadiah.

Sebenarnya masih banyak sekali tips memulai usaha laundry, tapi kali ini aku kasih tahu tiga poin dulu agar kamu bisa memikirkan matang-matang jika kamu akan memulai usaha laundry.