Tertarik untuk memulai usaha sate seafood?
Seperti yang kita tahu, ada banyak olahan seafood yang memiliki cita rasa yang enak, salah satunya diolah menjadi sate.
Namun, tidak semua seafood dapat dijadikan sate loh, jadi jangan sampai salah pilih.
Sate seafood terbilang masih jarang, sehingga ketika Anda menjalankan usaha ini, tidak akan ada banyak kompetitor.
Sebelum membahas lebih jauh, pelajari dulu beberapa jenis sate seafood di bawah ini.
Jenis-jenis Sate Seafood
Berikut beberapa jenis sate seafood yang populer dan wajib dicoba:
1. Sate Udang
Siapa yang tak kenal sate udang? Hidangan klasik ini selalu menjadi favorit dengan teksturnya yang empuk dan juicy.
Pengolahannya mudah, udang segar dimarinasi dengan bumbu rempah-rempah, kemudian ditusuk dan dibakar hingga matang.
Bumbu kacang yang kental dan pedas manis semakin menambah kelezatan sate udang.
2. Sate Cumi
Cumi memang menjadi salah satu seafood yang paling banyak digemari, salah satunya diolah menjadi sate.
Teksturnya yang kenyal dan rasa lautnya yang khas memberikan sensasi makan yang berbeda.
Untuk mengolahnya juga mudah, Anda bisa memotong cumi menyerupai cincin atau bentuk lainnya, kemudian dimarinasi dengan bumbu pedas dan gurih, kemudian dibakar hingga matang.
Cukup dengan sambal kecap, sate cumi ini sangat lezat untuk dinikmati.
3. Sate Kerang
Sate kerang memang sudah sangat familiar di kalangan masyarakat karena rasanya yang enak.
Rasanya yang gurih dan sedikit manis berpadu dengan teksturnya yang kenyal dan sedikit alot, memberikan sensasi makan yang tak terlupakan.
Agar cita rasanya terjaga, pastikan untuk menggunakan kerang yang masih segar.
4. Sate Ikan
Sate ikan menawarkan variasi rasa yang lebih luas, tergantung jenis ikan yang digunakan.
Ikan seperti kakap, tuna, atau salmon, dimarinasi dengan bumbu khas dan dibakar hingga matang.
Bumbunya bisa bermacam-macam, seperti bumbu kecap, bumbu pedas, atau bumbu teriyaki.
5. Fish Roll
Fish roll adalah olahan ikan yang dihaluskan dan dicampur dengan tepung dan bumbu, kemudian dibentuk menjadi roll dan diiris-iris.
Fish roll yang sudah digoreng atau direbus kemudian ditusuk dan dibakar dengan bumbu kecap atau saus pedas.
Rasanya yang gurih dan teksturnya yang kenyal menjadikannya pilihan yang disukai banyak orang.
Perhitungan Modal dan Keuntungan Usaha Sate Seafood
Modal Awal
Berikut adalah perhitungan modal awal untuk membuka bisnis sate seafood skala gerobak kaki lima:
| Item | Biaya |
|---|---|
| Sewa tempat (per bulan) | Rp 500.000 |
| Peralatan | Rp 1.000.000 |
| Bahan baku (untuk 1 minggu) | Rp 1.500.000 |
| Biaya lainnya (transportasi, promosi, dll.) | Rp 500.000 |
| Total | Rp 3.500.000 |
Keuntungan
Berikut adalah perhitungan keuntungan bisnis sate seafood dengan asumsi:
- Harga jual sate seafood rata-rata Rp 20.000 per porsi
- Terjual 50 porsi sate seafood per hari
- Keuntungan bersih 20%
Keuntungan per hari:
50 porsi x Rp 20.000 = Rp 1.000.000
Keuntungan bersih per hari:
Rp 1.000.000 x 20% = Rp 200.000
Keuntungan bersih per bulan:
Rp 200.000 x 30 hari = Rp 6.000.000
Kesimpulan
Untuk membuka usaha sate seafood memang memerlukan persiapan yang matang. Mulai dari mencari suppliernya, bahan bumbu, lokasi berjualan dan sebagainya.
Namun jika sudah berjalan, bisnis ini akan jauh lebih mudah dijalankan. Apalagi jika berjualan di tempat-tempat ramai seperti pasar malam, bazar atau lainnya.
Keuntungan besar tentu bisa Anda dapatkan dari usaha yang satu ini.
